Tujuh Cara Jitu Mengatasi Anak Balita Malas Makan
Tujuh Cara Mengatasi Anak Malas Makan - Anak Malas makan merupakan masalah tersendiri yang biasa dihadapi oleh orangtua khususnya bunda.
Banyak cara yang dilakukan orang tua agar buah hatinya mau makan dengan lahap. Berbagai upaya pun dilakukan seorang ibu untuk membuat makanan masuk ke mulut bayi atau anak kesayangannya. Jangan sampai salah dalam memberi makan bayi atau anak, karena bisa membuatnya tidak mau makan dan itu sangat tidak baik bagi kesehatan bayi. Berikut ini adalah tips dan 14 cara agar anak dan bayi tidak susah makan.
- Ciptakan suasana makan yang cukup menyenangkan dan relaks untuk anak. Misalnya, sirkulasi udara di tempat makan berjalan dengan baik sehingga dia tidak merasa gerah. Anda juga bisa membuat suasana makan di dalam rumah dengan senyaman dan sesantai mungkin. Bebas dari suara-suara yang bising. Atau ajak anak untuk makan di tempat yang paling disukainya. Lalu biarkan saja anak Anda menghabiskan makanannya sesuai dengan keinginannya karena setiap anak punya selera makan sendiri. Apabila anak atau bayi sudah merasa kenyang, dia akan berhenti sendiri. Tidak usah kita mengatakan ‘Habiskan semua makananmu’ atau ‘Ayo tambah lagi makannya’. Kata-kata seperti itu akan menjadi beban bagi anak atau balita. Kenikmatan makannya akan hilang dengan adanya kalimat paksaan untuk menambah makanannya.
- Berikan makanan apa yang paling disukai anak. buatlah variasi menu yang menarik dan tentu saja tanpa mengabaikan kebutuhan akan kandungan gizinya. Perlu bunda ingat bahwa anak biasanya sangat menyukai sesuatu yang terlihat lucu dan menarik. Karena itu, buatlah makanan yang bisa menarik perhatiannya. Misalnya, menaburi roti dengan meses yang berwarna-warni atau buatlah kue dengan bentuk binatang atau buah-buahan.
- Beri Kesempatan untuk memilih makanan Sendiri, Sekali-kali beri anak kesempatan untuk memilih makanan yang dia inginkan, walau makanan yang anak pilih mungkin tidak terlalu bergizi. Dukung anak Anda menyantap makanan yang dipilihnya karena nanti Anda bisa membuat variasinya dengan tambahan gizi yang cukup.
- Jangan pernah memaksa Anak untuk menghabiskan semua makanannya. Lebih baik Bunda mengikuti ritme makan anak, supaya dia senang dan dengan sendirinya akan membuat proses pemberian makan menjadi lebih mudah.
- Siapkan air putih yang matang. Bisa di simpan dalam mangkuk kecil untuk disendoki nantinya, di dalam gelas atau bisa juga cangkir untuk diberikan langsung kepada Anak. Penggunaan gelas biasa akan lebih membantu Anak untuk melatih keterampilan minumnya dari pada memberikan air dalam gelas bermoncong.
- Atur Jadwal Makan, Buatlah jadwal makan terbaik dan sesuai dengan kondisi Anak, kemudian upayakan untuk terus mematuhinya. Dengan demikian, anak akan mengenal rasa lapar saat waktu makannya tiba dan proses pemberian makan akan menjadi lebih mudah.
- Berikan contoh, Hampir dalam semua hal, anak selalu memperhatikan tingkah laku orang tuanya. Orang tua menjadi teladannya. Demikian juga dalam hal makan. Dia pasti berusaha mengikuti cara orang tuanya makan. Selain itu, agar anak mau mencoba makanan yang sudah disajikan, mintalah dia melihat kita saat makan. Katakan pada anak bahwa kue ini atau makanan ini enak sekali atau katakan saja bahwa Bnda paling suka masakan ini. Tunjukkan pada anak betapa antusias kita melahap makanan.