10 Cara Ampuh Mengatasi Demam Pada Anak Balita
Selamat pagi bunda kali ini kita akan mengulas menganai salah satu bagaimana mengatasi demam pada anak, Salah satu yang paling sering membuat bunda cemas adalah saat anak mengalami demam.
Demam sebenarnya merupakan suatu reaksi normal dari tubuh untuk melawan virus, bakteri, dan juga infeksi. Demam skala ringan tidak berbahaya bagi anak dan justru mampu meningkatkan daya tahan tubuh, Akan tetapi jika tidak diatasi justru akan sangat berbahaya. Berikut ini 10 cara mengatasi demam pada anak.
- Jaga Agar Anak Tidak Dehidrasi Ketika anak mengalami demam, maka akan berpengaruh pada meningkatnya metabolisme sehingga cairan didalam tubuh akan dengan cepat terkuras. Untuk itu sebagai orang tua sebaiknya selalu menjaga cairan dalam tubuh anak agar tidak mengalami dehidrasi. Berikanlah banyak cairan seperti air putih, teh herbal atau sup untuk menghindari terjadinya dehidrasi.
- Kenakanlah Pakaian Tipis Jangan memakaikan anak pakaian yang tebal dan hangat saat demam. Hal ini dikarenakan pakaian tebal dapat menyebabkan suhu anak menjadi naik dan menyebabkan panas berlebih. Sebaiknya pakaikanlah pakaian yang tipis agar panas dalam tubuhnya dapat keluar. Selain itu mengenakan pakaian yang tipis, anak dapat bergerak dengan bebas dan menghindari resiko terjadinya kejang.
- Memandikan Dengan Air Hangat Memandikan dengan air hangat mampu mengatasi demam pada anak. Mandi air hangat bisa melebarkan pembuluh darah sehingga pori-pori akan terbuka sehingga panas dalam tubuh bisa lebih cepat keluar.
- Kompres dengan air hangat Hindari mengompres anak dengan menggunakan air dingin atau alkohol. Mengompres dengan air dingin dapat memicu penyempitan pembuluh darah pada kulit anak sehingga panas dalam tubuh sulit untuk keluar. Mengompres dengan alkohol juga tidak disarankan untuk dilakukan pada anak anak. Hal ini dikarenakan kandungan alkohol dapat menimbulkan keracunan apabila terkena kulit pada anak anak khususnya bayi.
- Pijat Dengan Ramuan Herbal Pijatlah tubuh anak terutama pada bagian dada, perut dan punggung saat demam. Campurkan pula minyak kayu putih dengan ramuan herbal seperti parutan bawang merah dan jeruk nipis. Apabila menggunakan minyak kayu putih dirasa terlalu panas, bisa digantikan dengan minyak kelapa.
- Terapi Kaus kaki Mungkin bagi sebagian orang terdengar aneh, namun terapi kaos kaki bisa dibilang cara mengatasi demam pada anak yang culup efektif. Anda bisa mencoba trik ini dengan cara mengisi mangkuk dengan air kemudian tambahkan satu sendok makan cuka. Selanjutnya rendam kaus kaki kedalam campuran ini, lalu peras. Kemudian pakaikankan kaus kaki pada si kecil. Campuran air dan cuka dapat meningkatkan aliran darah dan menurunkan demam, selain itu juga mampu meningkatkan kekebalan tubuh serta dapat mencegah masalah kesehatan lebih lanjut.
- Menggunakan Kipas Angin Cara ini paling umum dilakukan saat anak demam, karena sangat mudah dan efektif. Menggunakan kipas angin yang tidak diarahkan secara langsung kepada anak sangat membantu dalam menurunkan panas pada anak.
- Makanan Pedas Jika anak menyukai makanan pedas, tidak ada salahnya memberi ia makanan yang sedikit pedas. Makanan yang pedas dapat memicu keluarnya keringat dan melancarkan peredaran pada darah.
- Memberi Makanan Bergizi Memberikan si Kecil makanan yang begizi supaya kekebalan dan daya tubuh menjadi baik. pastikan makanan yang diberikan benar benar memiliki kandungan gizi yang baik, sebagai contoh sup ayam atau kuah kaldu asli rebusan daging ayam.
- Pebanyak Istirahat Istirahat yang cukup mampu membuat suhu tubuh cepat reda dan kembali normal. Karena jika si kecil terus aktif dan bergerak saat demam tubuh akan mudah lelah dan suhu tubuh meningkat. Anda bisa mengelus elus sik kecil atau memutarkan acara tv kesukaan sambil membaringkannya jika ia sulit tidur. Itulah tadi
10 cara mengatasi demam pada anak. Jika mendapati anak terserang demam, sebagai orang tua anda tidak perlu panik dan tetap tenang, karena bunda sudah tahu apa yang harus dilakukan jika anak demam. Apabila demam berlangsung cukup lama segeralah untuk menghubungi dokter agar tidak semakin parah.